UPDATEBALI.com, BULELENG – Menjelang Idulfitri 1446 Hijriah, jalan raya Singaraja-Gilimanuk, yang notabene menjadi jalur utama saat mudik mulai disurvei guna memastikan keamanan dan kenyamanan jalur yang akan dilalui masyarakat untuk pulang kampung.
Survei tersebut dilakukan oleh tim gabungan dari Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buleleng, serta Jasa Raharja.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng, Gede Gunawan AP menyebut, hasil pemeriksaannya, yakni tiga tempat menjadi opsi kantong parkir kendaraan dengan tiga sumbu roda, yakni di Terminal Kargo Singaraja di Kecamatan Buleleng, Jembatan Timbang Seririt di Kecamatan Seririt, dan Pelabuhan Lalang di Kecamatan Gerokgak.
Kemudian di ruas Jalan Raya Singaraja-Gilimanuk pada KM 5 wilayah Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng ditemukan jalan berlubang. KM 15 wilayah Desa Temukus, Kecamatan Banjar ditemukan pohon rawan tumbang, namun kondisi jalan baik. Serta KM 19 wilayah Desa Kalianget, Kecamatan Seririt ditemukan jalan berlubang.
“Survei ini untuk meningkatkan keselamatan pemudik, dengan melakukan perbaikan infrastruktur serta peninjauan beberapa titik penting, di jalur tersebut,” Ucap Gunawan, Kamis 20 Februari 2025.
Lebih lanjut, Gunawan menambahkan perbaikan jalan berlubang yang berpotensi membahayakan pengendara menjadi fokus dalam survei ini. Untuk sementara, tim gabungan melakukan penambalan jalan guna memastikan kondisi jalan lebih aman dan nyaman.
Selain itu, tim gabungan juga melakukan peninjauan ke obyek wisata di Lovina untuk memastikan, kesiapan dan keamanan kawasan wisata tersebut.
“Diperkirakan Buleleng akan mengalami peningkatan kunjungan, selama musim mudik dan libur Lebaran nanti,” Imbuh dia.
Disisi lain, Kepala Satuan (Kasat) Lalu Lintas (Lantas) Polres Buleleng, AKP Bachtiar Arifin mengatakan, pihaknya melakukan survei sarana dan prasarana jalan bersama instansi terkait, sekaligus pelaksanaan Operasi Keselamatan Agung 2025.
Untuk sementara, pihaknya sudah memberi tanda garis putih pada pohon tumbang di wilayah Seririt, karena menyebabkan kerusakan pada ruas jalan. Langkah ini sebagai bentuk peringatan dini, bagi pengguna jalan.
“Upaya ini juga diharapkan mencegah kecelakaan lalu lintas, akibat kondisi jalan yang terganggu oleh pohon rawan tumbang,” Ujar AKP Bachtiar.
Kemudian, AKP Bachtiar menyampaikan jika polisi terus menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mematuhi aturan lalu lintas, demi keselamatan bersama. Selain itu, upaya ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, yang akan melakukan perjalanan mudik maupun balik, dalam rangka merayakan Idulfitri 2025.
”Survei ini merupakan langkah proaktif demi terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas menjelang arus mudik Lebaran 2025,” Tandas dia.(dna/ub)
