UPDATEBALI.com, BADUNG – Pulau Dewata, Bali, sekali lagi menjadi sorotan sebagai tuan rumah acara nasional, kali ini sebagai tuan rumah Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kejaksaan RI dari seluruh Indonesia.
Penjabat (Pj) Gubernur Bali, S.M Mahendra Jaya, mengajak para peserta untuk menjelajahi keindahan Bali lebih dalam, tidak hanya mengenal tempat-tempat wisata di daerah selatan, tetapi juga destinasi wisata di 9 Kabupaten/Kota di Bali. Hal ini disampaikan Pj. Gubernur Bali saat memberikan sambutan pada Acara Musrenbang Kejaksaan RI, di Ayodya Resort, Nusa Dua-Badung, pada Kamis 25 April 2024.
Mahendra Jaya menekankan bahwa Bali bukan hanya pulau kecil dengan pesona alam yang indah, tetapi juga kaya akan tradisi adat dan budaya yang terkait erat dengan agama Hindu. Setiap jengkal tanah Bali dihormati secara Sakala dan Niskala sebagai Ibu Ning Ibu atau Ibu Pertiwi, yang memberikan pulau ini sebuah taksu atau energi spiritual yang khas. Dia berharap bahwa taksu Pulau Bali dapat memberikan semangat positif untuk kelancaran dan kesuksesan Musrenbang ini.
“Saya juga mengajak para peserta Musrenbang, selain mengadakan rapat, untuk menjelajahi tempat-tempat wisata dan mendukung produk-produk UMKM lokal, sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat Bali,” tambahnya.
Jaksa Agung Republik Indonesia, ST. Burhanuddin, yang membuka acara Musrenbang dengan tema “Optimalisasi Perencanaan Penganggaran Kejaksaan Untuk Transformasi Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas 2045”, menekankan pentingnya tema tersebut sejalan dengan RPJMN 2020-2024. Tema ini menjadi landasan untuk mencapai visi Indonesia 2045.
Burhanuddin berharap para peserta tidak hanya melihat acara ini sebagai simbolisasi semata, tetapi juga mengambil bagian secara aktif dalam membangun perencanaan anggaran untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar.
Acara yang berlangsung dari tanggal 25-28 April ini dihadiri oleh Kejaksaan Tinggi dari seluruh Indonesia, serta dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Inspektur Provinsi Bali, Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Bali, dan undangan lainnya yang terkait.(yud/ub)