UPDATEBALIcom, BULELENG – Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, bersama Komandan Kodim 1609/Buleleng, Letkol Kav. Angga Nurdyana, dan Sekretaris Daerah Buleleng, Gede Suyasa, memimpin Gerakan Buleleng Kali Bersih (BuKalSih) di daerah aliran sungai (DAS) Tukad Banyumala, Kelurahan Banyuasri, pada Jumat 20 September 2024.
Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur masyarakat, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, mahasiswa, dan warga setempat.
Dalam sambutannya, Lihadnyana menegaskan bahwa gerakan ini tidak hanya menjadi bagian dari peringatan World Clean Up Day 2024, tetapi juga sebagai upaya berkelanjutan untuk menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai, terutama menjelang musim hujan,” ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa banyaknya sampah yang menumpuk di sungai dapat menyebabkan banjir. “Salah satu penyebab banjir adalah banyaknya sampah yang ada di sungai atau aliran air. Oleh karena itu, pembersihan kali ini sangat penting sebagai langkah antisipasi,” tegasnya.
Lihadnyana juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang berkolaborasi dalam gerakan ini.
“Kerja sama ini menunjukkan semangat gotong royong masyarakat Buleleng untuk menjaga lingkungan. Kita bisa menjadikan Buleleng sebagai daerah yang bisa dibanggakan dari aspek kebersihan,” katanya.
Sementara itu, Dandim 1609/Buleleng, Angga Nurdyana, menambahkan bahwa kegiatan pembersihan ini merupakan bentuk kepedulian TNI dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI yang akan jatuh pada tanggal 5 Oktober 2024.
“Pembersihan lingkungan ini adalah salah satu fokus pimpinan TNI AD. Kami berkomitmen untuk tidak hanya melakukan kegiatan ini pada saat peringatan, tetapi akan dilakukan secara rutin,” jelasnya.
Gerakan BuKalSih ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antarinstansi dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan demi mencegah bencana alam dan menciptakan lingkungan yang sehat.(adv/ub)