UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Diduga ngantuk, sebuah pikap hantam truk di Dusun Sumbersari, Desa/Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa pagi (27/12/2022). Beruntung tidak ada korban jiwa, namun kecelakaan tersebut mengakibatkan kendaraan pikap Ringsek pada bagian depan kanan.
"Kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi pada Selasa, (27/12/2022) sekitar pukul 07.00 Wita," kata Kasat Lantas AKP Aan Saputra dalam keterangan tertulis yang diterima UpdateBali, Selasa (27/12/2022).
Kecelakaan yang terjadi di jalur Denpasar Gilimanuk, tepatnya pada KM 118-119 tersebut melibatkan kendaraan pikap P 8144 VH dengan truk DK 8639 WD. Kejadian berawal dari, pengemudi pikap P 8144 VH, Budiono (32), asal Desa Kandangan, RT/RW 002/001, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, diduga mengantuk.
Saat bergerak dari arah timur ke barat atau arah Denpasar menuju Gilimanuk. Situasi cuaca cerah, jalan lurus datar serta terdapat marka jalan putus-putus, pikap yang diduga melaju kenceng tersebut, saat tiba di TKP tiba-tiba oleng dan pikap bergerak ke kanan, lalu masuk mengambil jalur kendaraan lain.
{bbbanner}
Sehingga saat oleng, pikap tersebut tidak bisa dikuasai oleh pengemudi dan menghantam truk DK 8639 WD dikemudikan I Ketut Ariana Gunawan (36), asal Banjar Anyar, Desa Tegal Badeng Timur, Kecamatan Negara, Jembrana, saat bergerak dari arah berlawanan atau arah Gilimanuk menuju Denpasar dan kecelakaan tidak dapat terhindarkan.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun pengemudi pikap P 8144 VH mengalami kaki kanan di sakitkan dan luka pada dagu. Sedangkan pengemudi truk DK-8639-WD dalam keadaan sehat.
{bbbanner2}
Sementara kendaraan pikap mengalami ringsek bagian depan dan pintu kendaraan sebelah samping pengemudi lepas. Sedangkan truk hanya mengalami rusak bagian depan samping kanan penyok dan kerugian materi diperkirakan sekitar Rp. 25 juta.
"Untuk Barang Bukti sudah diamankan sedangkan korban adalah sopir Pikap sendiri sebagai penyebab laka yang diduga ngantuk, namun masih dalam perawatan dan Observasi," pungkasnya. (nal/ub)
