UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Sebuah warung milik warga bernama Ni Wayan Kari, (64) di lingkungan Sangkaragung, Kelurahan Sangkaragung, Jembrana, Selasa malam (15/11/2022) ludes terbakar. Kebakaran terjadi diduga akibat sisa api dupa sehabis sembahyang.
"Habis sembahyang di warung sekitar jam 20,00 Wita ibu (pemilik) lupa mematikan dupa," kata Kepala seksi (Kasi) Damkar Jembrana Kade Bagus Darmawan, saat dikonfirmasi Rabu (16/11/2022).
Warung yang berukuran 3×7 terbakar sekitar pukul 24.00 WITA. Kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh warga dekat warung, kemudian langsung memberitahu pemilik. Begitu pintu warung dibuka ternyata api sudah membesar. Melihat api yang sudah membesar, warga bersama pemilik langsung melakukan pemadaman awal agar tidak merembet ke rumah warga lain.
"Warung itu berdepetan dengan rumah penduduk. Kalau kemarin masayarakat tidak membantu dari awal bisa merembet, karena apinya sudah besar," ucapnya.
Api yang sudah melahap semua isi warung korban akhir bisa di padamkan Rabu dini hari (16/11/2022) sekitar pukul 01.00. sebanyak 4 unit mobil pemadam kerahkan.
"Dan api sudah ditangani oleh warga setempat dan Pemadam melakukan penyemprotan pendinginan," pungkasnya.
Beruntung peristiwa tersebut tidak sampai ada korban jiwa, namun kerugian ditafsir sekitar Rp. 20.000.000,.(nal/ub)
