UPDATEBALI.com, BADUNG – Bertepatan dengan Rahina Sugihan Bali, Sukra Kliwon Sungsang, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menghadiri karya Caru Tawur Agung yang merupakan bagian dari Karya Ngenteg Linggih, Ngusaba Desa, dan Mapahayu Nini di Pura Desa dan Puseh Adat Kapal, Mengwi, pada Jumat, 20 September 2024.
Acara ini berlangsung khidmat dihadiri oleh sejumlah tokoh dan warga setempat.
Kegiatan ini dipuput oleh beberapa pemuka agama, termasuk Ida Pedanda Gede Kekeran Pemaron dan Ida Pedanda Made Pemaron, serta dihadiri oleh anggota DPRD Kabupaten Badung, Camat Mengwi, dan tokoh masyarakat.
Sebagai wujud komitmen dan dukungan dari Pemkab Badung, Bupati Giri Prasta menyerahkan bantuan dana hibah upakara sebesar Rp 2 milyar dan dana pembangunan Pura Desa serta Puseh Adat Kapal sebesar lebih dari Rp 3 milyar.
Selain itu, beliau juga memberikan bantuan pribadi sebesar Rp 50 juta kepada panitia karya.
Dalam sambutannya, Bupati Giri Prasta menekankan pentingnya kegiatan yadnya sebagai ungkapan syukur kepada Sang Pencipta.
“Saya meminta kepada Jero Bendesa untuk membuat prasasti yang mencatat pelaksanaan Ngusaba Desa setiap 30 tahun sekali, agar generasi mendatang tidak bingung,” ujarnya.
Panitia Karya, yang juga merupakan Bendesa Adat Kapal, Ketut Sudarsana, mengungkapkan rasa terima kasih kepada Bupati atas dukungan yang diberikan.
“Berkat bantuan ini, Karya Ngenteg Linggih, Ngusaba Desa, dan Mapahayu Nini dapat terselenggara sesuai harapan. Kami berharap dukungan Pemkab Badung untuk pembangunan lainnya di masa mendatang,” tambahnya.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Pemkab Badung dalam mendukung pelestarian budaya dan agama di masyarakat, serta memperkuat solidaritas antarwarga. (den/ub)