UPDATEBALI.com, DENPASAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI), Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Kota Denpasar mengadakan Widyatula (Seminar) bertajuk “Manajemen Stres ASN: How To Be a Good Leader and Follower”.
Seminar ini berlangsung pada Jumat, 29 November 2024 di Ruang Rapat Lantai III Kantor BKPSDM Kota Denpasar.
Kepala BKPSDM Kota Denpasar, I Wayan Sudiana, dalam sambutannya menjelaskan bahwa birokrasi modern saat ini berada di era digital yang mengutamakan efisiensi dan percepatan pelayanan publik.
“Birokrasi saat ini telah beralih dari sistem tradisional yang hierarkis menuju sistem kerja kolaboratif dan dinamis berbasis digital. Oleh karena itu, penting bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk memiliki digital mindset demi mendukung profesionalitas kerja. Dengan sistem ini, setiap ASN berkesempatan menjadi pemimpin dengan mengandalkan kemampuan, keahlian, dan kompetensi masing-masing,” kata Sudiana.
Sudiana juga menekankan pentingnya kreativitas ASN dan budaya kerja berbasis Sewaka Darma untuk mewujudkan visi Denpasar MAJU. Ia menambahkan bahwa seorang pemimpin harus menjadi teladan serta mampu menggali potensi besar dari timnya, sementara seorang pengikut (follower) harus berupaya mengaktualisasikan potensi dirinya untuk mencapai target kinerja.
“Hari ini menjadi momentum untuk memperkuat semangat kerja Vasudhaiva Kutumbakam. Transformasi kepemimpinan di lingkup Pemerintah Kota Denpasar harus berjalan berkelanjutan. Pemimpin sejati tidak hanya menciptakan pengikut, tetapi menciptakan lebih banyak pemimpin masa depan,” tegasnya.
Seminar ini diikuti oleh satu pejabat minimal eselon III dan seluruh staf pelaksana dari setiap unit kerja di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar. Bertindak sebagai keynote speaker adalah I Dewa Made Khrisna Muku, yang memberikan wawasan mengenai manajemen stres serta peran kepemimpinan dalam mendukung birokrasi yang adaptif.
BKPSDM Kota Denpasar berharap seminar ini dapat menjadi landasan bagi ASN untuk terus berkembang dalam menghadapi tantangan kerja di era digital, sekaligus memperkuat sinergi dan kolaborasi di lingkungan pemerintahan.(per/ub)