Minggu, Maret 9, 2025
BerandaBaliBadungBangkit dari Pandemi, Pagelaran Bali Fashion Trend 2024 Angkat Tema ‘Strive’

Bangkit dari Pandemi, Pagelaran Bali Fashion Trend 2024 Angkat Tema ‘Strive’

UPDATEBALI.com, BADUNG – Bali Fashion Trend 2024 kembali memukau pecinta fashion dengan tema “Strive,” sebuah perayaan ketekunan dan kreativitas para desainer setelah melewati masa-masa sulit pandemi.

Diselenggarakan di TS Suites Seminyak, acara ini menampilkan 61 desainer, termasuk partisipasi internasional dari Malaysia, yang memamerkan berbagai karya busana unik mulai 27-29 September 2024 dengan menghadirkan I Putu Suarjana ( Tokoh Desa Adat Tenganan ), Dr. Weda Githa ( Anggota IFC Denpasar ), Prof. Dr. I Made Bandem ( Dosen dan Pemerhati Budaya Bali ).

Kegiatan Bali Fashion Trend 2024 yang resmi dibuka dengan mengusung tema “Strive” di TS Suites Seminyak, pada Jumat, 27 September 2024.
Kegiatan Bali Fashion Trend 2024 yang resmi dibuka dengan mengusung tema “Strive” di TS Suites Seminyak, pada Jumat, 27 September 2024. Sumber foto: Yud/ub

Dwi Iskandar selaku Ketua Panitia menjelaskan, tema “Strive” mencerminkan semangat para desainer untuk terus berjuang dan bereksplorasi, menghasilkan koleksi yang tak hanya indah secara visual, tetapi juga penuh makna. Melalui karya-karya mereka, para desainer memperlihatkan bagaimana industri fashion terus berkembang dengan daya inovasi dan keberanian untuk melampaui batas.

Baca Juga:  Rapat Paripurna Istimewa HUT Kota Mangupura ke-15, Plt Bupati Suiasa Soroti Pencapaian Pembangunan Badung

Dwi Iskandar memaparkan, selain fashion show, acara ini juga dilengkapi dengan berbagai kegiatan menarik seperti talk show, field trip, dan fashion exhibition. Talk show pertama, yang digelar pada 27 September, mengangkat tema “Future Trends” dengan fokus pada keberlanjutan melalui budaya tenun Geringsing. Sesi berikutnya, pada 28 September, menghadirkan diskusi tentang bahan organik dalam fashion oleh Mr. Shunji Takamori, dan pada 29 September, tema “Fashion Tanpa Jejak” membahas penerapan konsep “zero waste” dalam industri fashion, dengan narasumber seperti Ali Charisma, Wignyo Rahadi, dan Mey Hasibuan.

Baca Juga:  Satgas Passus TNI Gelar Simulasi Pengamanan Antiteror Jelang KTT G20

Jadwal fashion show sendiri terbagi dalam enam slot, dengan menampilkan berbagai desainer ternama seperti Brilianto, Kimmyra, Weda Ghita, Ali Charisma, dan desainer Malaysia Niel Couture x Maya Kady Accessories.

“Setiap slot menghadirkan perpaduan gaya yang unik, mulai dari tenun tradisional hingga desain kontemporer yang berani,” ucapnya saat konferensi pers pada Jumat, 27 September 2024 di TS Suites, Seminyak, Badung-Bali.

Baca Juga:  Putri Koster Mantapkan Koordinasi Pelaksanaan Fashion Show ‘Adi Warna Wastraloka’
Kegiatan Bali Fashion Trend 2024 yang resmi dibuka dengan mengusung tema “Strive” di TS Suites Seminyak, pada Jumat, 27 September 2024.
Kegiatan Bali Fashion Trend 2024 yang resmi dibuka dengan mengusung tema “Strive” di TS Suites Seminyak, pada Jumat, 27 September 2024. Sumber foto: Gus/gb

Sebagai pusat mode, Bali menjadi tempat di mana kreativitas para desainer diekspresikan secara maksimal. Keberagaman budaya dan inspirasi lokal menjadikan Bali Fashion Trend 2024 sebagai ajang penting bagi desainer untuk berkarya dan mendorong inovasi di panggung global.

Dwi Iskandar menyebutkan, Bali Fashion Trend tahun ini bukan hanya sekadar acara fashion, tetapi juga perwujudan semangat dan komitmen para desainer untuk terus maju dan berinovasi dalam industri yang dinamis ini.

Neli Gunawan selaku Chairwomen IFC Denpasar menambahkan, Bali Fashion Trend merupakan acara tahunan yang mengajak seluruh lini untuk berkolaborasi demi kemajuan industri fashion. (yud/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments