UPDATEBALI.com, DENPASAR – Penjabat (Pj) Gubernur Bali, SM Mahendra Jaya, mengajak para pemangku kepentingan di kabupaten/kota se-Bali untuk bersama-sama memperhatikan kebersihan dan keindahan wilayah melalui penanganan sampah serta penataan baliho, spanduk, dan reklame.
Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi (rakor) terkait pembenahan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) serta penataan baliho, spanduk, dan reklame, yang berlangsung di Ruang Rapat Kerta Sabha, Jayasabha, Denpasar, Selasa 17 Desember 2024.
Pj Gubernur menyampaikan bahwa permasalahan sampah dan estetika reklame menjadi perhatian Presiden Prabowo Subianto dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi beberapa waktu lalu.
“Menindaklanjuti arahan Presiden, kita harus memperhatikan kebersihan dan keindahan, terutama di kawasan pariwisata. Saat ini, penataan iklan, baliho, dan banner di Bali masih jauh dari harapan, karena mengganggu estetika dan keindahan,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya mempertahankan budaya bangsa dengan memberikan izin lebih luas kepada bangunan yang mencerminkan kearifan lokal.
“Presiden mengarahkan agar ruang untuk budaya bangsa senantiasa dipertahankan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Pj Gubernur mengingatkan pentingnya menindaklanjuti surat Menteri Lingkungan Hidup RI tentang pembenahan TPA. Ia menekankan bahwa pengelolaan sampah harus dilakukan secara komprehensif dari hulu hingga hilir.
“Pengelolaan sampah terpilah harus segera diterapkan dengan baik. Bahkan, TPA Suwung sudah seharusnya ditutup,” tambahnya.
Selain itu, Mahendra Jaya menyebut rencana penerapan pungutan pariwisata atau tourism levy yang akan digunakan untuk menjaga alam dan budaya Bali, termasuk untuk mendukung pengelolaan sampah.
“Sistem pengolahan sampah terintegrasi antara provinsi dan kabupaten/kota sangat diperlukan agar masalah ini dapat diatasi secara berkelanjutan,” jelasnya.
Rakor tersebut dihadiri Plh. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bali, I Made Rentin, Kasatpol PP Provinsi Bali I Dewa Nyoman Rai Dharmadi, serta kepala dinas terkait dari seluruh kabupaten/kota di Bali.
Dengan langkah-langkah konkret ini, Pj Gubernur berharap Bali dapat menjaga kebersihan dan keindahannya sebagai destinasi wisata unggulan yang tetap mempertahankan nilai-nilai budayanya.(yud/ub)