UPDATEBALI.com, BULELENG – Astra Motor Bali kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan, khususnya di sekolah binaan, dengan berperan aktif dalam Workshop Analisis Sumber Daya TEFA (Teaching Factory) yang berlangsung selama tiga hari, dari 1 hingga 3 Oktober 2024, di SMK Negeri 3 Singaraja.
Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta dari berbagai sekolah, termasuk SMK Negeri 3 Singaraja, SMK Negeri 1 Amlapura, SMK Negeri 1 Abang, dan SMK Negeri 3 Bangli.
Workshop ini difokuskan pada perancangan kurikulum TEFA untuk mengembangkan produk-produk yang relevan dengan industri. Teaching Factory sendiri merupakan konsep pembelajaran yang mengintegrasikan dunia pendidikan dengan industri, dengan tujuan menjawab tantangan perkembangan industri masa kini dan masa depan.
“Teaching Factory adalah model pembelajaran yang membawa suasana industri ke sekolah, sehingga sekolah bisa menghasilkan produk berkualitas industri,” jelas Made Putra Astika, Vacation Dept Officer dari Main Dealer Astra Motor Bali, yang hadir sebagai pendamping dalam workshop ini.
Selama workshop, para peserta, yang sebagian besar adalah guru, berdiskusi dan merancang kurikulum serta perangkat pembelajaran yang akan diterapkan di TEFA. Selain itu, program ini juga mencakup penyusunan rencana pengembangan Teaching Factory bersama Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDIKA), serta menyediakan kesempatan magang bagi para guru. Hal ini bertujuan untuk menyelaraskan materi pembelajaran dengan kebutuhan industri saat ini.
“Kegiatan ini kami harapkan dapat memberikan gambaran yang jelas dalam menyusun rencana, kurikulum, dan program pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan industri. Kerjasama yang terjalin selama ini dengan sekolah binaan diharapkan mampu mencetak generasi masa depan yang tangguh dan siap menghadapi tantangan industri,” ungkap Made Putra Astika.
Program sinergi ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Astra Motor Bali di bidang pendidikan, yang terus dilakukan guna mendorong terciptanya SDM berkualitas di masa mendatang.(ub)