Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliAlit Kelakan : Pemerintah Butuh Kritik Konstruktif di Masa Pandemi

Alit Kelakan : Pemerintah Butuh Kritik Konstruktif di Masa Pandemi

UPDATEBALI.com, DENPASAR -  Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Bali mendorong masyarakat Bali untuk memberikan kritik yang konstruktif kepada pemerintah selama masa pandemi. Kritik dan saran dibutuhkan agar kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah dapat terimplementasi dan sesuai dengan kondisi masyarakat.

“Pemerintah  juga tidak menginginkan kondisi ini terus berlarut-larut tanpa ada kepastian, oleh karena itulah upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah hendaknya kita dukung bersama, kalaupun ada saran , masukan dan kritik agar disampaikan dengan konstruktif,�kata Ketua PA GMNI Bali I.G.N Kesuma Kelakan, S.T., M.Si.saat memberikan keterangan di Denpasar, pada Senin (12/7).

Baca Juga:  Wabup Kasta buka kegiatan Bimbingan Teknis/Sosialisasi Implementasi Perizinan Berusaha berbasis Resiko

Menurut Alit Kelakan, kebijakan yang diambil Jokowi berupa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang kemudian diterjemahkan oleh Gubernur Bali sudah melalui pembahasan yang konfrehensif  dengan para pemangku kepentingan. Tujuan akhirnya agar penyebaran Covid-19 di Bali bisa ditekan seminimal mungkin, sehingga harapan untuk membuka pariwisata Bali dan memutar perekonomian masyarakat cepat bisa diwujudkan.

Baca Juga:  Menikmati Ketinggian di GWK saat Libur Lebaran

Wakil Gubernur Bali periode 2003 – 2008 menegaskan bahwa sikap kritis terhadap pemerintah dalam mengatasi Covid ini sama sekali tidak dilarang terlebih dalam iklim demokrasi. Namun jangan lupa upaya kerja keras pemerintah dalam mengatasi Covid yg tidak menentu ini membutuhkan dukungan masyarakat secara penuh.

“Khusus terkait kebijakan pemerintah Bali dalam pemadaman lampu agar dilihat dibaca dan dipahami secara utuh terkait dengan tujuan, manfaat dan batasan-batasannya,�papar pria kelahiran 4 April 1967.

Baca Juga:  Pemdes Sawan Lirik Potensi Bendungan Tamblang Tambah Pendapatan Desa

Alit Kelakan mengingatkan bahwa sikap kritis tanpa memahami persolan,tanpa data dan fakta akan  menjadi subjektif, dan cendrung anarkhi. Apalagi saat ini sudah banyak tenaga  kesehatan menjadi korban dan meninggal, banyak masyarakat yang kehilangan sanak saudaranya akibat Covid, angka Covid semakin meningkat dan rumah sakit sudah mulai membludak.(UB)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments