Senin, Maret 10, 2025
BerandaInternasionalSwedia Putuskan Anak Usia 5-11 Tahun tidak Divaksin COVID

Swedia Putuskan Anak Usia 5-11 Tahun tidak Divaksin COVID

UPDATEBALI.com, Stockholm  – Swedia memutuskan untuk tidak merekomendasikan vaksin COVID-19 bagi anak-anak berusia 5-11 tahun, kata Badan Kesehatan pada Kamis (27/1), dengan alasan bahwa manfaat vaksin tidak lebih besar ketimbang risikonya.

“Berbekal pengetahuan yang kami miliki saat ini, bahwa anak-anak berisiko kecil penyakit parah, kami tidak melihat manfaat yang jelas dari memvaksin mereka,” kata pejabat Badan Kesehatan Britta Bjorkholm saat konferensi pers.

Baca Juga:  Polisi Amankan Puluhan Orang Terkait Penjemputan Paksa Tersangka Asusila

Ia menambahkan bahwa keputusan itu bisa direvisi apabila terjadi perubahan sewaktu melakukan penelitian atau apabila varian baru mengubah pandemi. Anak-anak yang masuk ke dalam kategori berisiko tinggi, sudah bisa mendapatkan vaksin.

Swedia melaporkan lebih dari 40.000 kasus baru pada 26 Januari, salah satu angka harian tertinggi selama pandemi, meski jumlah tes COVID terbatas.

Baca Juga:  Presiden Joko Widodo Hadiri Rakernas PDIP

Sementara gelombang keempat mencetak rekor kasus harian, sistem kesehatan tidak menanggung beban yang sama seperti gelombang sebelumnya.

Pada Kamis 101 pasien COVID-19 membutuhkan perawatan intensif, jauh di bawah 400 lebih selama musim semi 2021. Secara kumulatif, hampir 16.000 orang di Swedia meninggal karena COVID-19 sejak pandemi melanda.

Pemerintah Swedia pada Rabu memperluas pembatasan COVID-19, termasuk jam buka terbatas di restoran dan batas kehadiran di dalam ruangan, selama dua pekan.

Baca Juga:  Jambret Tas Wisatawan Prancis, Pelaku Diamankan Polsek Denpasar Selatan

Akan tetapi pemerintah berharap dapat mencabut aturan tersebut pada 9 Februari. (ub/ant)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments