UPDATEBALI.com, DENPASAR – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bali kembali menggelar Karya Bakti Sosial Gass Poll (KBS GP) pada Jumat, 7 Maret 2025.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan kelompok organisasi masyarakat (ormas) tetapi juga mendapat dukungan dari Gabungan Istri Wakil Rakyat (Gatriwara) Provinsi Bali.
Kabid Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, dan Ormas Badan Kesbangpol Provinsi Bali, Gede Adhitiana, yang bertindak sebagai koordinator kegiatan, mengungkapkan bahwa baksos ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan setiap bulan. Kegiatan kali ini merupakan pelaksanaan yang ke-50 sejak pertama kali diadakan.
“Pada pelaksanaan baksos kali ini, terkumpul 25 paket bantuan sembako yang merupakan sumbangan dari Gatriwara Provinsi Bali, Badan Kesbangpol Bali, serta sejumlah ormas yang secara gotong royong mengumpulkan donasi,” ujar Gede Adhitiana.
Selain itu, bantuan yang disalurkan juga mencakup kursi roda, uang tunai bagi anak yatim dari komunitas Peduli Yatim Piatu (PYP), serta pembagian telur ayam kepada anak-anak. Sebanyak 14 ormas turut serta dalam kegiatan ini.
Wakil Ketua Gatriwara Provinsi Bali, Ny. Raden Ajeng Ayu Citra Sewi Putra, memberikan apresiasi atas konsistensi Badan Kesbangpol dalam menyelenggarakan kegiatan sosial yang melibatkan ormas dari seluruh Bali.
“Saya sudah dua kali mengikuti kegiatan ini. Tadi dikatakan sudah berjalan 50 kali, semoga acara ini terus berlanjut dan dapat menyalurkan lebih banyak lagi bantuan bagi mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Istri Wakil Ketua III DPRD Bali ini juga menyampaikan doa bagi para veteran yang hadir serta anak-anak yatim penerima bantuan.
“Semoga kalian tumbuh menjadi anak yang kuat dan tangguh,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ayu Citra Sewi Putra secara simbolis menyerahkan bantuan kursi roda dan paket sembako kepada penerima. Penyerahan bantuan juga dilakukan oleh anggota Gatriwara lainnya, yakni Elly Sutrisni Kusuma Putra dan Siti Arofah Zulfikar, serta disaksikan oleh Kepala Kesbangpol Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Wiryanata.
Kegiatan KBS GP dimulai dengan senam bersama, diikuti dengan pemeriksaan kesehatan gratis, edukasi bahaya narkoba dari Badan Narkotika Nasional (BNN), serta pelatihan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Penyuluh Narkoba Ahli Muda BNN Provinsi Bali, Putu Soni Kurniawan, dalam ceramahnya menyoroti bahaya penggunaan vape. Sementara itu, edukasi penggunaan APAR menitikberatkan pada kewaspadaan terhadap penggunaan dupa saat sembahyang.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan sinergi antara pemerintah, ormas, dan berbagai pihak lainnya terus berlanjut dalam mendukung kesejahteraan masyarakat Bali.(yud/ub)