Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliBupati Kembang Percepat Realisasi Rumah Singgah bagi Warga yang Berobat di Denpasar

Bupati Kembang Percepat Realisasi Rumah Singgah bagi Warga yang Berobat di Denpasar

UPDATEBALI.comJEMBRANA – Rumah singgah bagi warga Jembrana yang sedang berobat di Denpasar menjadi salah satu program unggulan Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan dan Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna.

Program ini bahkan masuk dalam prioritas 100 hari kerja kepemimpinan Kembang-Ipat.

Sebagai bentuk percepatan realisasi program tersebut, Bupati Kembang Hartawan meninjau langsung proses renovasi bangunan yang akan dijadikan rumah singgah. Lokasinya berada tidak jauh dari RSUP Prof. dr. I Goesti Ngoerah Gde Ngoerah, Denpasar, pada Rabu, 5 Maret 2025.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Kembang didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jembrana. Mereka meninjau sejumlah sudut bangunan guna memastikan kondisi serta progres renovasi yang tengah dilakukan. Bupati juga bertemu langsung dengan pemilik bangunan, dr. Bagus Arie Pradnyana Dwi Suta Negara.

Baca Juga:  Bupati Suwirta Ajak Seluruh Perbekel dan Lurah Atasi Masalah Pajak

“Pagi ini saya secara khusus datang untuk melihat rencana tempat rumah singgah ini, agar kita bisa memperhatikan apa saja yang perlu dipersiapkan ke depan. Kebetulan saya juga langsung bertemu dengan pemilik bangunan, Bapak dokter,” ujar Bupati Kembang.

Ia menambahkan bahwa renovasi bangunan yang memiliki 18 kamar tersebut diharapkan dapat segera rampung agar segera dimanfaatkan oleh masyarakat Jembrana.

Baca Juga:  Sasar Semua Desa di Bangli, Sariasih Sedana Arta Pimpin Kegiatan Menyapa dan Berbagi

“Tempat ini kita sewa, ada 18 kamar yang sedang kita persiapkan. Kita lakukan renovasi kecil sekaligus melengkapi furniturnya. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, tidak sampai 10 hari lagi, Astungkara sudah bisa digunakan,” ungkapnya.

Bupati Kembang menegaskan bahwa rumah singgah ini merupakan komitmen pemerintah daerah sebagai bentuk janji kepada masyarakat. Program ini juga lahir dari keprihatinannya terhadap kondisi warga Jembrana yang harus menginap di tempat kurang layak saat menunggu keluarganya berobat.

“Selama ini, masyarakat Jembrana yang sedang menunggu keluarganya dirawat di RSUP Ngoerah harus tidur di gang rumah sakit, bahkan ada yang di emperan toko. Nanti mereka cukup berjalan 5 sampai 10 menit dari rumah sakit untuk bisa beristirahat di rumah singgah ini,” jelasnya.

Baca Juga:  Tandatangani Perjanjian Kerja Sama, Pimpinan FTP Brawijaya Berkunjung ke FTP Unud

Selain untuk pendamping pasien, rumah singgah ini juga dapat dimanfaatkan oleh warga Jembrana yang sedang mencari pekerjaan, mengurus administrasi seperti visa atau paspor, maupun mahasiswa yang membutuhkan tempat tinggal sementara.

“Anak-anak kita yang ke Denpasar untuk mengurus administrasi, mencari pekerjaan, atau mengurus keperluan kuliah, bisa mampir ke rumah singgah ini. Tempat ini memang kita siapkan untuk masyarakat Jembrana,” pungkasnya.(yud/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments