UPDATEBALI.com, DENPASAR – Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menghadiri rangkaian upacara Nyurud Ayu (Manusa Yadnya) dan Panyineban yang merupakan bagian dari Karya Ngenteg Linggih dan Padudusan Wrespati Kalpa di Banjar Anyar-Anyar, Desa Pakraman Poh Gading, Denpasar Utara pada Selasa, 24 Juni 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Wawali Arya Wibawa didampingi oleh Camat Denpasar Utara, I Wayan Yusswara, tokoh masyarakat AA. Istri Paramita Dewi, serta beberapa undangan lainnya.
Wawali Arya Wibawa menyatakan bahwa pelaksanaan upacara ini mencerminkan sradha bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa dan sangat meringankan beban masyarakat sesuai dengan spirit Vasudhaiva Kutumbakam, yang berarti “kita semua bersaudara.”
“Ini merupakan wujud sradha dan bhakti kepada umat, khususnya krama banjar. Terlebih, pelaksanaan karya ini berasal dari dana swadaya masyarakat yang mencerminkan semangat Vasudhaiva Kutumbakam (gotong-royong), yang menjadi landasan pembangunan Kota Denpasar,” jelas Arya Wibawa.
Ia juga menambahkan bahwa dalam upacara Nyurud Ayu (Manusa Yadnya) kali ini, dilaksanakan upacara Mepandes (Potong Gigi) bersama yang biayanya digratiskan oleh pihak banjar. Ini tentunya sangat membantu masyarakat yang ingin melaksanakan upacara Mepandes, yang merupakan salah satu prosesi penting bagi umat Hindu di Bali.
“Dalam hal ini, Pemkot Denpasar juga mendukung penuh dan memberi kemudahan bagi umat dalam melaksanakan giat upacara keagamaan semacam ini,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Karya, Putu Agustana Putra, menjelaskan bahwa Puncak Karya Ngenteg Linggih dan Padudusan Wrespati Kalpa di Banjar Anyar-Anyar telah dilaksanakan pada tanggal 22 Juni 2024, bertepatan dengan Rahina Tumpek Wayang.
“Pada hari ini, Selasa, 25 Juni 2024, dilaksanakan upacara Nyurud Ayu (Manusa Yadnya) yang terdiri dari Medengen-Dengen Mepandes (Potong Gigi), Menek Kelih, Ngekeb, dan Ngungkab Lawang. Upacara Mepandes diikuti oleh 11 orang warga masyarakat dan dilanjutkan dengan Mejaya-Jaya Nyurud Ayu, Rsi Bhojana, lalu Nyineb Karya. Upacara ini dipimpin oleh Ida Pedanda Gede Bang Buruan,” jelas Agustana.
Agustana juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar atas dukungannya sehingga upacara keagamaan ini dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar.
“Tentu ucapan terima kasih kami kepada Pemkot Denpasar atas dukungannya kepada masyarakat dalam melaksanakan giat upacara keagamaan sehingga kami dapat melaksanakannya dengan baik dan lancar,” ucap Agustana. (per/ub)
 dan Panyineban){kind=link}