UPDATEBALI.com, BADUNG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, menyatakan komitmen kuat untuk mendukung gerakan koperasi di wilayahnya.
Pernyataan ini disampaikan dalam acara Rapat Kerja Daerah Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Badung yang berlangsung di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung pada Jumat 24 Mei 2024.
Acara yang rutin diadakan setiap tahun ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja serta merumuskan program kerja Dekopinda Kabupaten Badung ke depan. Hadir dalam acara tersebut adalah Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan Kabupaten Badung I Made Widiana, Ketua KSP Pusat Koperasi Jagadhita Kabupaten Badung I Putu Alit Suarsawan, perwakilan Dekopinda Provinsi Bali, dan perwakilan Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Mangupura.
Dalam sambutannya, Sekda Adi Arnawa mengapresiasi gerakan koperasi yang dianggap sebagai mitra pemerintah dalam berbagai hal, terutama dalam mengurangi pengangguran dengan menampung tenaga kerja. Ia menegaskan bahwa Pemkab Badung, melalui Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan, akan terus mendukung pertumbuhan koperasi dengan kebijakan yang memfasilitasi kebutuhan-kebutuhan koperasi sehingga mampu mengembangkan usahanya.
“Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen akan terus mendukung gerakan koperasi ini dan saya akan pasang badan untuk bapak-ibu sekalian,” tegasnya.
Ketua Panitia Rakerda Dekopinda Kabupaten Badung Made Sudiana menyatakan bahwa rapat ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi hambatan dan tantangan yang dihadapi serta merancang strategi dan program kerja yang lebih baik untuk memajukan gerakan koperasi di Kabupaten Badung. Ia berharap kegiatan ini dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang bermanfaat dan berdampak positif bagi koperasi di Kabupaten Badung.
Ketua Dekopinda Kabupaten Badung I Made Sutarma menyampaikan terima kasih kepada Sekda Adi Arnawa atas dukungan penuh terhadap kegiatan Dekopinda. Ia menjelaskan bahwa Dekopinda berkolaborasi dengan Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Badung serta Pusat Koperasi Jagadhita Kabupaten Badung untuk menggerakkan roda perekonomian di tingkat masyarakat ekonomi menengah ke bawah.
“Sebagai bagian dari komitmen terhadap peningkatan sumber daya manusia, Dekopinda akan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan dengan dana yang bersumber dari anggaran pemerintah dan dana pendidikan di masing-masing koperasi,” ucapnya.
Made Sutarma menambahkan, dengan adanya 600 koperasi di Kabupaten Badung, diperkirakan dapat menampung 2.500 tenaga kerja. Hal ini menunjukkan bahwa gerakan koperasi tidak hanya meringankan beban pemerintah dalam hal tenaga kerja, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian daerah melalui kegiatan simpan-pinjam dan pembayaran pajak.
Dengan semboyan “Inovasi, Kolaborasi, dan Pendampingan”, Dekopinda berharap seluruh insan koperasi di Kabupaten Badung menjadi lebih kompeten dan koperasi tetap eksis untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.(den/ub)