Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliWalikota Jaya Negara Tinjau Lomba Ogoh-Ogoh Mini ST Yowana Paramarthan, Tanjung Bungkak...

Walikota Jaya Negara Tinjau Lomba Ogoh-Ogoh Mini ST Yowana Paramarthan, Tanjung Bungkak Kaja

UPDATEBALI.com, DENPASAR – Sebuah momentum seni dan budaya terjadi di Banjar Tanjung Bungkak Kaja, Denpasar Timur, dengan digelarnya Lomba Ogoh-Ogoh mini oleh Sekeha Teruna Teruni (ST) Yowana Paramarthan.

Sabtu 16 Maret 2024 lalu, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, turut menyaksikan sendiri hasil karya para peserta yang dipajang di balai banjar setempat.

Lomba yang diselenggarakan untuk ketiga kalinya ini tidak hanya menampilkan kreativitas dalam pembuatan ogoh-ogoh mini, tetapi juga lomba tapel (topeng) ogoh-ogoh. Peserta dari dalam dan luar Kota Denpasar turut berpartisipasi, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap ajang seni budaya ini.

Baca Juga:  Dinas Kebudayaan Buleleng Perkuat Identitas Budaya Lewat Lomba Bulan Bahasa Bali VII

Walikota Jaya Negara, dalam kesempatan tersebut, menyatakan kagum terhadap dedikasi dan kreativitas yang tergambar jelas dalam setiap karya yang dipamerkan.

“Para peserta tidak hanya berkarya dengan baik, tetapi juga mampu menjelaskan filosofi di balik karya mereka,” ungkapnya.

Menurut Jaya Negara, Kota Denpasar sebagai kota yang mengedepankan pengembangan budaya, mengambil peran penting dalam mewadahi setiap ekspresi seni masyarakatnya. Dukungan penuh diberikan oleh Pemerintah Kota Denpasar untuk pengembangan seni dan budaya, terutama di kalangan generasi muda.

Baca Juga:  Walikota Denpasar Resmi Menutup Dangin Puri Kangin Festival ke-7 Tahun 2024

“Penciptaan atmosfer berkesenian yang baik akan menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap seni, serta menjaga kelestarian seni budaya,” tambahnya.

Ketua Panitia Acara, Jelantik, menjelaskan bahwa Lomba Ogoh-Ogoh mini dan tapel ini adalah yang ketiga kalinya diselenggarakan. Tema “Naranatya” atau muda berkarya diangkat dalam lomba kali ini, dengan pembagian kategori seperti anak-anak, non-mesin, mesin, dan tapel.

Baca Juga:  Refleksi Akhir Tahun 2021 Universitas Udayana, Kinerja Tahun 2022 Diharapkan Lebih Baik Lagi

“Pendaftaran lomba telah dibuka sejak 5 Pebruari lalu dan ditutup pada 14 Maret, dengan jumlah peserta mencapai 67 dari berbagai daerah seperti Bangli dan Gianyar,” ungkap Jelantik.

Salah satu peserta, Made Luhur dari Banjar Buatan, menyatakan kebahagiannya dapat berpartisipasi dalam Lomba Ogoh-Ogoh ini.

“Partisipasi dalam lomba ini memacu saya untuk terus berkarya dengan lebih baik di masa mendatang,” tuturnya dengan semangat.(per/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments