Minggu, Maret 9, 2025
BerandaBaliMengasah Karakter Tanpa Kekerasan, SMPN 1 Seririt Gelar Talkshow Disiplin Positif

Mengasah Karakter Tanpa Kekerasan, SMPN 1 Seririt Gelar Talkshow Disiplin Positif

UPDATEBALI.com, BULELENG – Memasuki era yang menuntut pendidikan anak dengan pendekatan yang lebih bijak, SMP Negeri 1 Seririt mengambil langkah maju dengan menggelar talkshow bertajuk “Pencegahan Kekerasan di Satuan Pendidikan serta Penerapan Disiplin Positif Di SMPN 1 Seririt“.

Dengan tagline “Mendidik Tanpa Kekerasan, Asik Tanpa Mengusik”, acara ini bertujuan untuk mengedukasi tentang pentingnya disiplin positif dalam membentuk karakter anak.

Dalam era di mana pendidikan anak harus dilakukan tanpa kekerasan, pendekatan disiplin positif menjadi kunci utama. Hal ini disampaikan oleh Plt. Direktur SMP, Drs I Nyoman Rudy Kurniawan, M.T, yang menekankan pentingnya penerapan pendekatan yang membangun karakter tanpa memerlukan hukuman atau hadiah eksternal. Menurutnya, pendekatan ini tidak hanya memberikan pengaruh positif kepada anak, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman.

Baca Juga:  Kemenkumham Gelar Sharing Session Satu Jam Bersama Menkumham di Universitas Udayana

Turut hadir dalam acara ini, Kadisdikpora Kabupaten Buleleng, Made Astika, S.Pd, M.M, yang menjelaskan implementasi Permendikbudristek Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan. Astika mengungkapkan kebanggaannya atas penerapan disiplin positif di SMPN 1 Seririt, yang membuatnya menjadi contoh bagi sekolah lain di Indonesia.

Kepala SMPN 1 Seririt, Nyoman Armaja, S.Pd., M.Pd, juga memberikan penjelasan tentang upaya sekolah dalam mencegah kasus bullying. Dengan pembentukan 14 sistem pencegahan kekerasan dan perundungan, termasuk pembentukan tim pencegahan dan pelatihan bagi guru, SMPN 1 Seririt berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari kekerasan.

Baca Juga:  Tanamkan Disiplin Berkendara Sejak Dini, Polsek Densel Kenalkan Rambu Lalu Lintas kepada Murid SD Negeri 4 Sesetan

“Sekolah harus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi setiap siswa. Melalui program ini, kami berharap dapat menekan angka kasus perundungan di sekolah,” ujar Armaja.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala BPMP Provinsi Bali, Kabid PSMP, fasilitator, dan perwakilan siswa dan guru dari beberapa SMP di sekitar Seririt. Informasi lebih lanjut tentang acara ini dapat disaksikan melalui kanal YouTube Direktorat SMP.(adv/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments