UPDATEBALI.com, JEMBRANA – Pencarian korban Aditya Fikri Ahimsah (19), yang hilang terseret arus di Pantai Pengeragoan belum membuahkan hasil alias nihil. Tim SAR gabungan yang terdiri dari 20 orang personil dibantu warga dan nelayan sekitar terus melakukan pencarian sejak pagi hingga sore belum juga diketemukan.
“Hari ini sementara hasil pencarian nihil. Belum sama sekali ada tanda tanda terkait posisi korban,” kata Koordinator Pos SAR Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa 19 Desember 2023.
Ia mengatakan, Tim SAR gabungan sudah menelusuri beberapa titik di perairan Jembrana, mulai dari TKP korban terseret arus menuju ke arah timur hingga sampai lewat Pantai Yehleh. Kemudian menyisir ke arah barat sampai di Pantai Desa Pekutatan, namun belum juga ditemukan tanda tanda keberadaan korban.
“Dari TKP kejadian itu kita ke timur itu sampai lewat Pantai Yehleh, dan wilayah barat itu sampai pantai Pekutatan, namun belum ditemukan. Kalau memang ada tanda tanda sampai malam ini, kami siap untuk melaksanakan evaluasi korban,” jelasnya.
Pihaknya juga sudah menghimbau kepada warga terutama para nelayan yang melintas untuk memberikan informasi terkait penemuan korban.
“Kalau malam ini belum juga ketemu, besok kami akan melanjutkan pencarian korban,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Aditya Fikri Ahimsah (19) seorang pria asal Banyuwangi, Jawa Timur diduga hilang terseret arus laut, saat berenang di Pantai Pengeragoan, Banjar Pengeragoan Dauh Tukad, Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan, Senin 18 Desember 2023 pagi. Hingga saat ini pencarian korban masih dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak.
Pencarian korban masih dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WITA, Aditya Fikri Ahimsah dan tiga rekannya yakni Moh. Rizal Firmansyah, I Kadek Agus Widiadnyana, dan I Gusti Ayu Kade Dwi Antari, pergi ke Pantai Pengeragoan. Mereka berenang di pantai tersebut, saat kondisi air sedang surut.
Korban, saat itu berenang bersama salah satu temannya. Namun korban posisi agak ke dalam, sedangkan salah satu temannya bernama Rizal Firmansyah berenang agak ke pinggir dan masih dangkal, meski saat itu sempat merasa tersedot arus laut, namun berhasil menyelamatkan diri dan akhirnya menepi.
Rizal melihat korban terseret arus laut. Begitu dirinya melihat ke arah Aditya, korban sudah tidak ada lagi. Ketiga rekannya bersama-sama mencari korban, namun tanpa hasil. Dugaan sementara menyebutkan bahwa Aditya terseret arus air laut saat mandi. Meskipun upaya pencarian telah dilakukan, Aditya Fikri Ahimsah masih belum ditemukan hingga saat ini. (dik/ub)
