UPDATEBALI.com, Tarakan – Permukiman warga di 13 desa di wilayah Kecamatan Sembakung dan Sembakung Atulai di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, masih tergenang, Senin(10/1/2022).
Kepala Kepolisian Sektor Sembakung Ipda Ishak Panggala saat dihubungi dari Tarakan, Senin, mengatakan bahwa setelah sempat turun, genangan air kembali naik pada Minggu malam (9/1/2022).
Menurut dia, genangan air masih meliputi permukiman warga di Desa Tagul, Atap, Manuk Bungkul, Lubakan, Tujung, Pagar, dan Labuk di Kecamatan Sembakung.
Selain itu, ia melanjutkan, wilayah Desa Pulau Keras, Liuk Bulu, Binanun, Sabuluan, Lubok Buat, dan Katul di Kecamatan Sembakung Atulai juga masih tergenang.
Jumlah rumah warga yang tergenang, menurut dia, sebanyak 123 unit.
​​​​​​​
“Kondisi warga dalam keadaan baik, belum ada warga yang dilaporkan kondisinya sakit akibat banjir,” kata Ishak.
Kementerian Sosial sudah mengirimkan bantuan bagi korban banjir di dua wilayah kecamatan di Kabupaten Nunukan.
“Ada pasokan logistik datang empat truk dari Kemensos, di antaranya ada sembako, tempat tidur, dan obat-obatan,” kata Ishak.
Pada Minggu (9/1) Menteri Sosial Tri Rismaharini datang ke Sembakung untuk meninjau dampak banjir dan menjenguk warga yang terdampak bencana.(ub/ant)