UPDATEBALI.com, LOMBOK – Perkembangan teknologi digital dan media sosial telah dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan nilai-nilai yang bertentangan dengan norma agama. Dalam upaya untuk menyebarkan pesan kebaikan kepada jemaah dan menghadapi tantangan dunia digital,
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menyelenggarakan webinar literasi digital untuk komunitas pendidikan di wilayah Bali-Nusa Tenggara.
Webinar yang bertajuk “Literasi dalam Berdakwah di Dunia Digital” akan dilaksanakan secara daring (online) pada Jumat, 21 Juli 2023, pukul 09.00 WITA. Acara ini bertujuan untuk membantu para pendakwah beradaptasi dengan dunia digital sehingga pesan kebaikan yang disampaikan dapat lebih mudah menjangkau khalayak yang lebih luas dan beragam.
Acara ini akan dihadiri oleh narasumber yang kompeten di bidangnya, termasuk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat, H. Nasrun, Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat, Tajuddin, serta influencer Dyah Hakim. Diskusi akan dipandu oleh Theodora Mayang sebagai moderator.
Peserta yang ingin mengikuti webinar dapat mendaftar secara gratis melalui link registrasi peserta di https://s.id/pendaftaranbalinustra2107. Selain mendapatkan e-sertifikat, panitia juga menyiapkan hadiah e-money senilai Rp 1.000.000,- untuk 10 peserta yang beruntung.
Kemenkominfo menegaskan bahwa literasi digital memiliki peran penting dalam berdakwah di era digital. Para pendakwah harus mampu memahami cara efektif dalam menyampaikan pesan dakwah melalui platform digital agar pesan dapat sampai dengan baik dan benar. Selain itu, literasi digital juga membantu para dai dalam memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya ke publik untuk menghindari kesalahpahaman yang merugikan.
Lebih lanjut, Kemenkominfo menekankan pentingnya memahami tren dan kebutuhan khalayak agar pesan dakwah tetap relevan dan bermanfaat bagi masyarakat. Para dai juga diharapkan mengikuti perkembangan teknologi untuk memanfaatkannya secara kreatif dalam berdakwah. Strategi lain yang diusulkan adalah meningkatkan kerja sama antar-kelompok dakwah dan institusi keagamaan untuk menghadapi tantangan dan risiko di dunia digital.
“Webinar ini merupakan bagian dari program #literasidigitalkominfo yang telah berjalan sejak 27 Januari 2023. Kemenkominfo bersama dengan Siber Kreasi dan 18 mitra jejaring menyasar segmen pendidikan dan masyarakat sebagai peserta dalam program ini,”ungkapnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah pengguna internet dan media sosial di Indonesia telah meningkat drastis, mencapai 220 juta orang pada periode 2021-2022, dibandingkan dengan 175 juta orang pada tahun 2019. Dalam menghadapi perubahan ini, Kemenkominfo berharap kegiatan seperti webinar literasi digital dapat membantu meningkatkan literasi digital bagi 50 juta masyarakat Indonesia pada tahun 2024.
Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan kegiatan terkait dapat diakses melalui website info.literasidigital.id, serta melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Page, dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo. (*/ub)
