Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliI Putu Gede Putra Adnyana Terpilih sebagai Ketua KADIN Badung dengan Sinergi...

I Putu Gede Putra Adnyana Terpilih sebagai Ketua KADIN Badung dengan Sinergi dan Harapan Baru

UPDATEBALI.com, BADUNG – I Putu Gede Putra Adnyana, ST, mantan Ketua HIPMI Badung periode 2019-2022, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KADIN Badung periode 2023-2028 dalam Musyawarah Kabupaten (MUKAB) ke-5 Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Badung pada Selasa (4/7/2023) di Aston Canggu Beach Resort, Jalan Batu Bolong, Kuta Utara, Badung.

Sebagai calon tunggal Ketua KADIN Badung, Putra Adnyana mendapatkan dukungan dan persetujuan yang lancar dari Dewan Penasehat, para senior, dan rekan-rekan di KADIN Badung.

Sebagai hasilnya, MUKAB KADIN Badung dengan agenda sidang pleno hanya berlangsung beberapa menit dan setuju untuk menunjuk Gede Putra sebagai Ketua KADIN Badung yang baru untuk periode 2023-2028, menggantikan Ketua KADIN Badung periode 2017-2022, I Made Sujana.

Ketua KADIN Badung yang terpilih, Putra Adnyana, berharap adanya sinergi tripartit antara KADIN, asosiasi pengusaha lainnya, pemerintah, dan masyarakat yang akan dapat meningkatkan perekonomian di Badung.

Baca Juga:  Tingkatkan Konektivitas Telekomunikasi, Kemenkominfo RI Lakukan Monev pada Daerah Blankspot di Buleleng

Hal ini sesuai dengan tema MUKAB ke-5 KADIN Badung, yaitu “Mewujudkan KADIN Badung yang Inklusif, Transformatif, dan Kolaboratif”.

“Dalam ekonomi, kita saling ketergantungan. Pemerintah tidak dapat berjalan tanpa pengusaha karena mereka membutuhkan pajak, dan pengusaha membutuhkan regulasi agar bisnis berjalan dengan baik dan tidak terjadi konflik di dunia usaha. Masyarakat juga penting karena mereka membutuhkan lapangan kerja,” ujarnya.

Gede Putra juga menekankan pentingnya prinsip etika dalam berbisnis bagi anggota KADIN. “Kita boleh berbisnis dan mencari keuntungan, namun kita tidak boleh mengkhianati teman, relasi, atau anggota KADIN,” kata Ketua DPD Persatuan Kontraktor Listrik Indonesia (Paklina) Bali tersebut.

Sebagai sebuah asosiasi, ia mengibaratkan KADIN sebagai sebuah kapal pesiar besar, mewah, megah, dan indah yang masih berlabuh di pelabuhan. Yang diperlukan hanyalah seorang nahkoda yang siap mengarungi lautan yang dalam dan luas.

Baca Juga:  PJ Bupati Lihadnyana Ingin Tata Kelola Pemerintahan Buleleng Lebih Berkualitas

“Tentunya dalam perjalanan, nahkoda akan menghadapi badai, hujan, ombak, dan kerinduan terhadap keluarga. Oleh karena itu, kita perlu membangun semangat bersama untuk mencapai tujuan dan menjadikan kapal tersebut berfungsi sebagai kapal,” katanya.

“Kapal tersebut harus kita manfaatkan, melintasi lautan, dan di sinilah mental seorang pengusaha diuji, dengan segala naik turunnya bisnis, sehingga kita menjadi seorang pengusaha yang teruji,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua KADIN Bali, I Made Ariandi, berharap dengan kepengurusan baru ini, KADIN Badung dapat berperan lebih aktif dalam melaksanakan tugas-tugas ekonomi di Badung. Terlebih lagi, para pengusaha di Badung menghadapi tantangan yang lebih berat karena berinteraksi lebih dekat dengan masyarakat global.

“Harapan kita adalah KADIN mampu mengubah struktur ekonomi dari era lama ke era baru, yaitu era digital. Karena Bali merupakan salah satu destinasi tinggi. Aspirasi KADIN harus diwujudkan dengan benar dan sungguh-sungguh agar eksistensi para pengusaha di bawah naungan KADIN tidak terkikis oleh kedatangan masyarakat global yang ingin tinggal di Bali,” ujar Ariandi.

Baca Juga:  Pj Bupati Lihadnyana Ajak Masyarakat Buleleng Ikut Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Dalam hal yang sama, Ketua Dewan Penasehat KADIN Badung, I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, menekankan perlunya regenerasi di KADIN Badung mengingat asosiasi pengusaha ini menjadi penunjuk arah KADIN Bali. Selain memiliki anggota yang banyak, peran KADIN Badung diharapkan dapat berkolaborasi dengan asosiasi lain seperti PHRI, ASITA, HIPMI, desa wisata, dan lain-lain.

“Sekarang ini kita butuh regenerasi. Kita memberikan kesempatan kepada mantan Ketua HIPMI Badung ini dan mendukung arah kebijakannya agar bisa berkolaborasi dengan asosiasi karena kita perlu bersama-sama,” ujar Wakil Ketua PHRI Bali tersebut sambil menilai Gede Putra sebagai pemimpin yang rendah hati. (*/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments