Senin, Maret 10, 2025
BerandaBaliJasad Riski, Korban Terseret Gelombang di Pantai Batu Tampih Ditemukan

Jasad Riski, Korban Terseret Gelombang di Pantai Batu Tampih Ditemukan

UPDATEBALI.com, TABANAN – Sempat dikira karang, jasad Riski (21) buruh proyek Ciputra, salah satu korban tergulung ombak di Pantai Batu Tampih, Minggu (26/9/2022) ditemukan terdampar di muara Pantai Kelating, Kerambitan, Tabanan, Senin (27/9/2022) pukul 17.15 wita. Jasad korban selanjutnya dievakuasi ke rumah sakit Tabanan.

Jasad korban pertama kali dilihat oleh warga setempat yang tengah memasang jala di muara pantai Kelating. Awalnya ia mengira itu adalah karang, lantaran korban memang memgenakan baju kaos berwarna hitam dan jeans hitam, serta berambut kuning. Saat gelombang dalam posisi landai dan coba didekati ternyata adalah jasad korban tenggelam yang memang sedang dilakukan pencarian oleh petugas sejak kejadian Minggu (26/9) sore.

Baca Juga:  Dukung Pelaku UMKM, Diskop UKMP Badung Edukasi Pentingnya Izin Berusaha

Kasi kedaruratan dan logistik BPBD Tabanan, I Putu Trisna Widiatmika saat dikonfirmasi membenarkan temuan jasad korban. “jasad ditemukan di pinggir pantai seperti di muara pantai, kemungkinan terdampar saat ombak besar”jelas Trisna.

Dimana pasca kejadian Minggu (26/9) pencairan melibatkan tim gabungan mulai dari Basarnas, BPBD, masyarakat, TNI/POLRI, hingga tim Bhuana Bali Rescue. Proses pencarian tim gabungan ini menyisir kawasan pantai selatan. Mulai dari Pantai Tanah Lot, Kecamatan Kediri, hingga Pantai Klecung di Kecamatan Selemadeg Timur.

Baca Juga:  K3S Kota Denpasar Serahkan Kaki Palsu kepada Penyandang Disabilitas 

Selanjutnya jasad korban dibawa ke RS Tabanan. Sedangkan informasi yang dihimpun korban selamat yang sebelumnya sempat ditolong oleh nelayan Yah Gangga kini sudah mulai pulih. Hanya saja masih dilakukan perawatan dirumah sakit

Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu sore tiga orang burih proyek Ciputra menjadi korban terseret arus saat mandi di Pantai Batu Tampih, Desa Pangkung Tibah, Kecamatan Kediri. Mereka adalah buruh Ahmad Qutsi Amrullah (22), Muhamad Bahrur Rizqi (21) dan Muhamad Afrizal (21)

Baca Juga:  BEM FTP Unud dan BEM FTP UGM Tingkatkan Kualitas Program Kerja Mahasiswa

Akibat kejadian itu, Muhamad Rizqi hilang, sementara dua rekannya Ahmad Qutsi dan Afrizal selamat. Afrozal berhasil berenang kembali ke pinggir pantai, sedangkan Qutsi ditemukan nelayan dalam kondisi kritis di Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan atau arah selatan, dan dibawa ke rumah sakit. (ged/ub)

BERITA TERKAIT
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments